Panwaslu "Semprit" Kegiatan Reses Anggota DPR dari PDIP di Semarang
BRITO.ID, BERITA SEMARANG - Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kecamatan Semarang Barat menegur panitia kegiatan reses anggota DPR Juliari Batubara di Kelurahan Karangayu, Sabtu (23/2), karena dikhawatirkan jadi ajang kampanye terselubung.
Anggota Panwaslu Kecamatan Semarang Barat Arif Purniawan yang datang langsung melakukan pengawasan nonkampanye langsung meminta panitia melepas sejumlah baliho serta bendera PDIP di sekitar lokasi reses.
"Ada dua baliho berukuran lebih dari 1 meter di sekitar bagian depan lokasi reses," katanya.
Baliho bergambar politikus PDIP tersebut berisi ajakan untuk mencoblosnya.
Usai sekitar lokasi reses dibersihkan dari sejumlah atribut partai, panwaslu mempersilakan panitia memulai kegiatan yang berlokasi di Jalan Kencono Wungu Tengah itu.
Arif menjelaskan bahwa teguran tersebut sebagai salah satu upaya preventif agar kegiatan yang dibiayai dengan uang negara itu bebas dari kepentingam politik.
"Kami khawatir ini jadi ajang kampanye terselubung. Kalau dilanggar, ancamannya pidana," katanya.
Sementara itu, kegiatan reses kemudian digelar oleh anggota Komisi VI DPR RI Juliari Batubara yang juga dihadiri oleh Camat Semarang Barat dan Lurah Karangayu.
Dalam kesempatan itu, Juliari menerima keluhan warga seputar kondisi lingkungan serta banjir yang masih sempat melanda kawasan itu.
"Kota Semarang memang masih belum sempurna. Oleh karena itu, masih ada wali kota, anggota dewan, camat, dan lurah," katanya.
Menurut dia, anggota dewan harus sering turun ke bawah untuk mengetahui persoalan di tengah masyarakat. (red)