PIDATO Perdana, Bupati Lahat Bursah Zarnubi Fokus Visi Membangun Daerah

BRITO.ID, BERITA LAHAT - Bupati dan Wakil Bupati Lahat yang baru, H Bursah Zarnubi SE dan Widia Ningsih SH MH, telah menggelar pidato perdana mereka di hadapan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Lahat, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), serta Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) pada Rabu (5/3).

Dalam pidatonya, Bursah Zarnubi mengungkapkan rasa terima kasih dan apresiasi kepada berbagai pihak yang telah mendukung lancarnya proses Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Lahat. Ia juga menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh masyarakat, khususnya terkait dengan masa kampanye, dan berterima kasih kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang telah melaksanakan Pemilu secara independen dan netral.

Bursah menyoroti pentingnya peran daerah dalam pembangunan nasional. Ia mengingatkan bahwa, seperti yang disampaikan oleh Presiden Indonesia, sekitar 60 persen dari peran pembangunan nasional ada di daerah. Oleh karena itu, Bursah menegaskan bahwa dirinya bersama Wakil Bupati Widia Ningsih memiliki tanggung jawab besar dalam mengoptimalkan potensi daerah untuk mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan.

Salah satu fokus utama yang disampaikan Bursah Zarnubi adalah sektor pertanian. Ia mengungkapkan adanya sekitar 24.000 hektar sawah yang belum dimanfaatkan secara optimal, dengan hanya sekali panen dalam setahun. Selain itu, Bursah juga mengungkapkan potensi besar sektor perkebunan kopi yang ada di daerah tersebut, yang menghasilkan sekitar 156.000 ton kopi per tahun.

Bursah mengajak seluruh elemen masyarakat untuk berperan aktif dalam mendukung program kepemimpinannya bersama Wabup Widia Ningsih, dengan slogan "Menata Kota, Membangun Desa." "Ayo! Bersama-sama kita wujudkan program-program yang telah kami janjikan. Dengan dukungan penuh dari masyarakat dan seluruh pihak, kami siap bekerja sepenuh hati," tegasnya.

Dia juga menegaskan bahwa, dia tidak ingin lagi ada orang miskin tidak bisa masuk rumah sakit. "Jangan ditanya BPJS, jangan ditanya duit. Yang penting masukkan dulu nanti pemerintah yang bertanggung jawab. Anggarannya nanti dibuat," tegasnya. "Kalaupun nanti masuk penjara, biarkan saya yang masuk penjara," tegasnya soal membela orang miskin. Termasuk katanya, kalau ada bencana, tak mesti lakukan rapat dulu, tetapi bagaimana anggarannya dikeluarkan dulu kepentingan masyarakat. (Ado)

Judul Alternatif:

- Bupati Lahat Bursah Zarnubi Gelar Pidato Perdana dengan Visi Membangun Daerah

- Pidato Perdana Bupati Lahat: Membangun Daerah dengan Visi dan Komitmen

- Bursah Zarnubi: Bupati Lahat yang Berkomitmen Membangun Daerah