Tim Pengawas Orang Asing Provinsi Jambi Mendadak Datangi KGS, Ada Apa?
Ari W
BRITO.ID, BERITA JAMBI - Tim Pengawas orang asing Dinas Ketenagakerjaan Provinsi Jambi mendadak mendatangi Kurnia Global School (KGS), Rabu (29/01).
Kedatangan Tim pengawasan orang asing tersebut ternyata untuk mendata dan mengecek jumlah tenaga pengajar asing di sekolah tersebut.
Bahar, Sekretaris Disnakertrans Provinsi Jambi mengatakan jumlah tenaga pengajar asing di KGS berjumlah 9 orang, terdiri dari 4 orang dari China dan 5 dari Philipina.
"Jadi kehadiran kita hari ini untuk mendata dan mengecek jumlah guru tenaga asing. Dari hasil data yang kita cek, ada 9 tenaga pengajar yaitu dari China 4 dan dari Philipina ada 5 sebagai guru bahasa mandarin dan matematika," terang Bahar.
Disinggung apakah kunjungan tersebut terkait adanya tenaga pengajar dari KGS yang sakit diduga terkena virus Corona, Bahar membantahnya.
" Tidak ini memang kegiatan rutin kita setiap bulannya," terang Bahar.
Sementara itu, Lius Iman Santoso penanggungjawab di KGS, mengatakan terkait adanya kunjungan dari pihak ketenagakerjaan adalah kegiatan rutin. Pihaknya mengikuti semua prosedur yang ada.
"Tidak ada yang kita rahasiakan semua data laporan tetap kita berikan perbulannya," terang Luis.
Terkait tenaga pengajar yang saat ini tengah dirawat di RSUD, Luis membenarkan WDZ adalah guru di KGS. WDZ memang pada 4 Januari lalu baru pulang dari Wuhan mengunjungi keluarganya dan sempat mengajar pada 6 Januari.
"Jadi memang WDZ adalah tenaga pengajar disini terhitung sejak agustus 2019 lalu. Yang bersangkutan baru pulang dari Wuhan 4 Januari lalu dan mengajar pada tanggal 6 Januari tanpa keluhan apapun," kata Luis.
" Kita juga sempat kaget karena WDZ tinggal di Mess yang kita sediakan. Maka waktu malam tersebut dia sakit kita langsung bawa ke Siloam lalu dirujuk ke RSUD," terangnya.
Seperti yang diketahui hasil laboratorium yang dilakukan oleh Kementerian Kesehatan sebelum mengeluarkan hasil bahwa tidak ada virus yang diduga tersebut, kata Luis.
Penulis: Dewi Anita
Editor: Ari
