Gerakan Ayah Antar Anak Sekolah di Merangin Disambut Antusias, M Syukur: Ini Akan Jadi Cerita Hidup Mereka

Gerakan Ayah Antar Anak Sekolah di Merangin Disambut Antusias, M Syukur: Ini Akan Jadi Cerita Hidup Mereka
Bupati Merangin M Syukur. (Sch/brito.id)

BRITO.ID, BERITA MERANGIN–Sebuah pemandangan berbeda terlihat di sejumlah sekolah di Kabupaten Merangin, Senin pagi (tanggal kegiatan). Para ayah tampak sibuk dan antusias mengantar anak-anak mereka ke sekolah. Pemandangan hangat ini merupakan bagian dari *Gerakan Ayah Antar Anak Sekolah*, sebuah inisiatif inspiratif dari Pemerintah Kabupaten Merangin yang diharapkan langsung oleh Bupati Merangin, H. M Syukur.

Gerakan ini mendapat sambutan positif dari masyarakat. Salah satunya datang dari Fitrah Hidayat, warga Merangin, yang menilai program tersebut sangat positif karena mempererat ikatan emosional antara ayah dan anak sejak dini.

"Ini gerakan yang sangat bagus. Jarang kita lihat para ayah bisa terlibat langsung dalam rutinitas anak-anak seperti ini. Semoga ini menjadi kebiasaan baik yang terus berlanjut," ujar Fitrah.

Bupati Merangin, H. M Syukur, dalam keterangannya mengungkapkan rasa terima kasih dan apresiasinya kepada para ayah yang telah berpartisipasi aktif dalam gerakan ini.

“Terima kasih buat ayah-ayah hebat yang hari ini meluangkan waktu untuk mengantar anaknya ke sekolah. Ini bukan hanya soal tanggung jawab, tapi akan menjadi catatan khusus dalam cerita kehidupan mereka—baik bagi sang anak, maupun sang ayah sendiri,” ujar Bupati.

Menurutnya, kehadiran ayah dalam momen penting seperti hari pertama sekolah atau rutinitas pagi mampu memberikan dampak psikologis positif bagi anak, seperti meningkatkan kepercayaan diri, rasa aman, serta menumbuhkan nilai kedekatan dalam keluarga.

Lebih dari sekadar simbolik, gerakan ini juga menjadi bagian dari pendekatan humanis Pemkab Merangin dalam membangun karakter dan ketahanan keluarga. Dengan keterlibatan aktif ayah dalam pendidikan anak sejak dini, diharapkan lahir generasi Merangin yang lebih kuat, tangguh, dan berdaya saing.

(Ari Widodo)