Zita PAN Borong Tiket Formula E, Gilbert PDIP Meradang: Tiket Habis karena Ada Intervensi Politik....

Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta asal Fraksi PAN Zita Anjani mengaku telah memborong tiket Formula E Jakarta. Anggota DPRD DKI Fraksi PDIP Gilbert Simanjuntak menilai kabar itu menunjukkan tiket Formula E bukan dibeli oleh masyarakat biasa yang tertarik menonton balapan.

Zita PAN Borong Tiket Formula E, Gilbert PDIP Meradang: Tiket Habis karena Ada Intervensi Politik....
Formula E Jakarta (ist)

BRITO.ID, BERITA JAKARTA - Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta asal Fraksi PAN Zita Anjani mengaku telah memborong tiket Formula E Jakarta. Anggota DPRD DKI Fraksi PDIP Gilbert Simanjuntak menilai kabar itu menunjukkan tiket Formula E bukan dibeli oleh masyarakat biasa yang tertarik menonton balapan.

"Ini berita yang sangat menarik. Artinya tiket habis karena ada intervensi politik, bukan karena antusiasme warga secara spontan untuk menonton," kata Gilbert kepada wartawan Jumat (3/6/2022).

Gilbert lalu menyinggung dukungan warga DKI terhadap gelaran Formula E ini. Menurutnya, dukungan warga tak bisa dikaitkan dengan tiket yang habis terjual.

"Tentu tidak adil atau fair kalau nanti diklaim bahwa warga DKI mendukung karena tiket habis padahal karena sesuatu yang tidak spontanitas warga," tuturnya.

"Penontonnya dibayari atau dikasih tiket makanya datang, makanya mereka menonton langsung," imbuhnya.

Gilbert pun mengungkit dana hibah yang diberikan oleh Pemprov DKI kepada Perkumpulan Bunda Pintar Indonesia (BPI) yang pernah dibina Zita Anjani. Mengenai dana hibah itu sendiri, Zita telah memberikan penjelasan bahwa dirinya tak lagi membina yayasan itu setelah menjadi Wakil Ketua DRPD DKI Jakarta.

"Dulu PAUD yang dimiliki Bu Zita memang dapat hibah yang sangat besar dari pajak warga DKI, menggunakan APBD," tutur Gilbert.

Zita Anjani mengungkapkan telah memborong tiket Formula E. Zita mengaku mendapatkan perintah dari Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan (Zulhas) untuk 'membirukan' Formula E. Namun Zita tidak menjelaskan berapa tiket yang telah dia borong.

"Pertama, tentu ingin menyukseskan hajat warga Jakarta berskala dunia. Kita harus bangga ajang Formula E ini akan jadi kebanggaan Indonesia di pentas dunia. Kedua, ini perintah Ketua Umum agar ikut menyukseskan. PAN Jakarta akan birukan Formula E," kata Zita kepada wartawan, Jumat (3/6).

Zita Anjani sebelumnya telah menjelaskan soal alokasi dana hibah sebesar Rp 900 juta untuk Perkumpulan Bunda Pintar Indonesia (BPI) yang pernah dibinanya. Zita mulanya menjelaskan duduk perkara perkumpulan itu mendapatkan alokasi dana hibah sebesar Rp 900 juta berdasarkan rancangan APBD 2022.

"Belakangan ini ramai soal Hibah untuk Bunda Pintar Indonesia. Yang kita tahu, BPI adalah perkumpulan yang bergerak di bidang pendidikan anak usia dini dan bidang sosial," kata Zita dalam keterangannya yang disampaikan melalui Instagramnya, @zitaanjani, yang dilihat, Kamis (25/11)

Zita Anjani sudah mengizinkan detikcom untuk mengutip pernyataannya di Instagram. Zita membenarkan dia yang membentuk BPI dan pernah menjadi pembina di yayasan itu, namun setelah menjabat Wakil Ketua DPRD DKI dia sudah tidak lagi menjadi pembina di yayasan itu.

"Ketika saya telah memutuskan untuk terjun ke dalam kontestasi politik, saya telah mengundurkan diri dari segala aktivitas dan kegiatan Perkumpulan Bunda Pintar Indonesia, yaitu setidak-tidaknya sejak surat pengunduran diri saya selaku Pembina Perkumpulan Bunda Pintar Indonesia tanggal 12 Maret 2019. Bukan hanya mundur dari Pembina Perkumpulan Bunda Pintar Indonesia, saya juga telah mundur dari usaha-usaha lainnya yang saya miliki," jelas Zita.

Sumber: detikcom

Editor: Ari