Mahasiswa Asal Merangin Jambi Jadi Korban Kecelakaan, Satu Meninggal, Satu Masih Dirawat

BRITO.ID, BERITA DHARMASRAYA — Tragedi kecelakaan lalu lintas yang terjadi di wilayah Dharmasraya, Sumatera Barat, menyisakan duka mendalam bagi keluarga besar Universitas Dharmas Indonesia (Undhari) dan masyarakat Merangin, Jambi. Dua orang mahasiswa Undhari menjadi korban dalam insiden tersebut, satu di antaranya meninggal dunia, sementara satu lainnya masih dalam perawatan intensif.
Korban meninggal dunia diketahui bernama Peri Ariyandi, mahasiswa Undhari asal Desa Pulao Aro, Kecamatan Tabir, Kabupaten Merangin, Jambi. Ia dinyatakan wafat setelah mengalami luka berat akibat kecelakaan dan diduga tidak mendapat penanganan medis cepat dan tepat di Instalasi Gawat Darurat RSUD Sungai Dareh, Dharmasraya.
Rekan korban, Al Huda, yang turut menjadi korban dalam kecelakaan tersebut, saat ini masih dirawat intensif. Al Huda merupakan mahasiswa Undhari asal Jangkat, Kabupaten Merangin, Jambi.
Tragedi ini memicu gelombang protes dari kalangan mahasiswa dan aktivis kemanusiaan yang menilai adanya kelalaian dalam sistem pelayanan kesehatan rumah sakit daerah, khususnya dalam penanganan kondisi darurat. RSUD Sungai Dareh kini menjadi sorotan publik setelah muncul dugaan keterlambatan penanganan medis serta minimnya empati terhadap pasien dan keluarganya.
Keluarga korban, masyarakat Merangin, serta civitas akademika Undhari berharap agar kasus ini ditindaklanjuti secara adil dan transparan, serta menjadi titik tolak reformasi pelayanan kesehatan di daerah. (Ado)