Siap-siap, Bakal Ada Seleksi Jabatan di Muarojambi

BRITO.ID, BERITA MUAROJAMBI - Beberapa dinas di lingkup Pemkab Muarojambi saat ini mengalami kekosongan pejabat definitif. Hal tersebut lantaran beberapa sebab. Ada yang karena kepala dinasnya pejabat eselon II definitifnya meninggal dunia, pindah jabatan ataupun lantaran akan memasuki masa pensiun. 

Beberapa jabatan setingkat eselon II yang kosong tersebut antara lain, Kepala Dinas Koperindag lantaran Kadisnya Deswir meninggal dunia beberapa waktu lalu. Staf Ahli Bupati yang juga kosong setelah pejabatnya R. Abdul Ghani meninggal dunia. 

Selanjutnya Inspektur Inspektorat yang kosong lantaran Budhi Hartono sang empunya jabatan dipilih Bupati Muarojambi sebagai Sekda Muarojambi. Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa juga mengalami kekosongan setelah Raden Najmi ditarik Gubernur Jambi Al Harus ke Setda Provinsi Jambi untuk menjabat Karo Pemerintahan dan Otonomi Daerah. Selanjutnya ada Dinas Perhubungan dan Dinas Ketahanan Pangan yang juga akan terjadi kekosongan lantaran sangat Kadis bakal memasuki masa pensiun. 

"Ada 6 OPD yang kosong pejabat definitifnya. Ada yang karena meninggal dunia, ada yang masuk masa pensiun, ada juga yang ditarik jadi Pejabat di Pemrov Jambi,” kata Hendra Kabid Mutasi dan Pengembangan ASN BKD Muarojambi Senin (28/2/22). 

Hendra menyebut, untuk posisi tersebut akan dilakukan seleksi jabatan secara terbuka untuk mengisi kekosongan tersebut. Namun beliau belum bisa memastikan kapan akan dilaksanakan tahapannya. Dia menyebut pihaknya masih menunggu petunjuk dari Bupati Muarojambi Hj. Masnah Busro, SE, M. Tr, IP.

“Untuk jadwal pastinya, kita tunggu petunjuk dari ibu Bupati, karena inikan adalah hak dan wewenang beliau. Kami hanya menjalankan tugas saja,” kata Hendra.

Hendra juga mengatakan, jumlah OPD yang bakal dilelang bisa saja lebih dari jumlah di atas atau bisa juga berubah. Semua tergantung kepada Bupati Muarojambi. Pasalnya, sesuai aturan Bupati bisa saja melakukan rolling atau reshufle jabatan eselon II setelah dilaksanakannya Assessment Test beberapa waktu lalu. 

"Bisa lebih dari itu, Tapi bisa juga OPD yang sekarang ini kosong diisi oleh pejabat yang telah ikut assesment test kemarin. Artinya OPD yang kosong saat ini, bisa diisi dari hasil assessment test kemarin, dan yang kosong itulah nantinya yang akan dilelang,” jelas Hendra. 

Hendra juga menyebut, anggaran pelaksanaan seleksi jabatan tersebut sudah diplot di BKD Muarojambi. Namun demikian, beliau tak ingat angka pastinya. 

"Kalau angka pastinya saya lupa. Tapi tidak mencapai ratusan juta, karena semua itu sudah ada standarnya," sebut Hendra. 

Penulis: Raden Romi
Editor: Rhizki Okfiandi