Wagub Jambi: Manfaatkan Masjid Menjadi Penggerak Ekonomi Rakyat

Wagub Jambi: Manfaatkan Masjid Menjadi Penggerak Ekonomi Rakyat
Wakil Gubernur Jambi, Drs H Abdullah Sani, MPdI ketika meresmikan dan menaikkan status langgar menjadi Masjid Jami Al Hidayatulssolihin.

BRITO.ID, BERITA JAMBI – Kehadiran masjid di suatu lingkungan organisasi warga memiliki makna penting meningkatkan kesejahteraan warga masyarakat. Selain menjadi tempat ibadah yang cepat dan pelajaran agama bagi warga, masjid juga memiliki peran penting dalam menggerakkan perekonomian rakyat. Hal itu dapat dilakukan dengan menghimpun potensi ekonomi warga membangun basis ekonomi rakyat di lingkungan masjid.

“Masjid bukan hanya tempat beribadah akan tetapi juga menjadi tempat peradaban umat serta menjadi basis perputaran ekonomi umat khususnya di sekitar wilayah masjid,” kata Wakil Gubernur Jambi, Drs H Abdullah Sani, MPdI ketika meresmikan dan menaikkan status langgar menjadi Masjid Jami Al Hidayatulssolihin, Kebun Kolim, Desa Tangkit, Kecamatan Sungaigelam, Kabupaten Muarojambi, Provinsi Jambi, Jumat (16/2/2024) malam.

Menurut Abdullah Sani, peningkatan status langgar menjadi Masjid Jami Al Hidayatulssolihin hendaknya juga diikuti dengan peningkatan kegiatan peribadahan, sosial budaya dan perekonomian warga sekitar. Peningkatan ekonomi dapat dilakukan dengan mengembangkan usaha-usaha ekonomi kerakyatan yang ada di desa.

Dijelaskan, perubahan status langgar menjadi masjid tersbeut harus memenuhi persyaratan berdasarkan peraturan bersama Menteri Dalam Negeri dan Menteri Agama (PBM) Nomor 8 dan 9 tahun 2006 tentang Pendirian Rumah Ibadah.

“Saya meyakini, peresmian masjid ini sudah melalui proses dan tahapan. Artinya persyaratan tersebut sudah dipenuhi panitia masjid. Selanjutnya masjid ini sudah bisa menjalankan kewajiban salat Jumat dengan jumlah jamaahnya 40 sampai 50 orang. Hal itu sesuai syarat dan ketentuan pelaksanaan shalat Jum’at,” katanya.

Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana Peresmian Masjid Masjid Jami Al Hidayatulssolihin, Ahmad Sanusi, SPd mengatakan, langgar Jami Al Hidayatussholihin sudah berdiri sejak 25 tahun lalu. Tetapi seiring dengan perkembangan zaman dan bertambahnya penduduk, status masjid perlu bertambah menjadi masjid. Hal itu penting mengingat kehadiran masjid yang lebih layak dibutuhkan salat Jumat.

Peresmian masjid tersbeut juga dihadiri Kepala Satuan Polisi Pamong Paja (Kasatpol PP) Provinsi Jambi Rahmad Hidayat, S.Sos, ME, jajaran Pemerintah Desa Tangkit dan warga Kebun Kolim Desa Tangkit. (***).