Bima Arya Dipanggil Jokowi: Saya Kira Nggak ke arah Itu, Fokus ke Kota Bogor

Wali Kota Bima Arya bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di tengah isu reshuffle kabinet. Apa yang dibahas kedua tokoh itu dalam pertemuan? "Iya betul," kata Bima Arya saat dimintai konfirmasi, Rabu (21/4/2020).

Bima Arya Dipanggil Jokowi: Saya Kira Nggak ke arah Itu, Fokus ke Kota Bogor
Bima Arya. (Ist)

BRITO.ID, BERITA JAKARTA - Wali Kota Bima Arya bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di tengah isu reshuffle kabinet. Apa yang dibahas kedua tokoh itu dalam pertemuan?

"Iya betul," kata Bima Arya saat dimintai konfirmasi, Rabu (21/4/2020).

Pertemuan Bima Arya dengan Presiden Jokowi itu berlangsung tiga pekan lalu. Pertemuan berlangsung di Istana Bogor.

Menurut Bima, dalam pertemuan itu, dia ditanyakan soal penanganan Corona di Bogor. Selain itu, Bima mengakui ditanyakan soal rencana pembangunan trem di Bogor.

"Presiden menanyakan langkah-langkah penanganan COVID-19 di Kota Bogor yang dianggap baik, saya jelaskan semua. Saya juga laporkan rencana pembangunan tren di Kota Bogor, Presiden berikan beberapa masukan. Itu saja. Nggak ada bicara hal lain," ujar Bima.

Bima menampik pertemuan dengan Jokowi membahas soal isu reshuffle. Bima menolak pertemuannya dengan Presiden Jokowi dikaitkan dengan pos Kementerian Perhubungan yang disebut-sebut bakal didapatkan PAN jika jadi gabung kabinet.

"Nggak ada kok. Saya kira nggak lah, nggak ke arah itu. Betul betul fokus ke Kota Bogor saja. Perbincangan biasa kok," kata Bima Arya yang menjabat ketua DPP PAN.

Sebelum Bima Arya, sejumlah tokoh bertemu dengan Presiden Jokowi di tengah isu reshuffle kabinet. Tokoh itu antara lain anggota DPR RI Fraksi NasDem, Muhammad Rapsel Ali; dan tokoh muda NU, Witjaksono.

Kedua tokoh itu mengakui pertemuan dengan Presiden Jokowi. Keduanya pun dikait-kaitkan dengan jabatan Menteri Investasi di tengah isi reshuffle kabinet.

Sumber: detikcom
Editor: Ari