Ikuti Perintah Dirjen, Perubahan Data e-KTP di Kota Jambi Hanya Diberikan Suket

Ikuti Perintah Dirjen, Perubahan Data e-KTP di Kota Jambi Hanya Diberikan Suket
Blangko e-KTP. (Ist)

BRITO.ID, BERITA JAMBI - Dinas Dukcapil Kota Jambi kekurangan ribuan blangko e-KTP. Blanko yang tersedia diprioritaskan untuk masyarakat baru pertama kali melakukan perekaman. Sehingga, untuk masyarakat lakukan perubahan data dan kehilangan e-KTP, akan difasilitasi dengan surat keterangan (suket).

Mulyadi Yatub, Kepala Dinas Dukcapil Kota Jambi mengatakan, ketersediaan blanko e-KTP saat ini hanya 1.000 lembar. Sementara yang sudah melakukan perekaman sudah mencapai 3.000 lembar. 

“Saat ini kita memprioritaskan masyarakat yang telah melakukan perekaman namun belum mendapat e-KTP. Sejauh ini ada 3.000-an, jauh sekali dari blangko yang tersedia,” kata dia.

Padahal, masyarakat yang membutuhkan didominasi warga yang melakukan perubahan data, pindah rumah atau kehilangan. 

“Permintaan sehari-hari begitu yang lebih tinggi dibanding perekaman baru. Tapi mau gimana lagi, kita mengikuti kebijakan Dirjen Dukcapil,” ujarnya.

Mulyadi menyebutkan, pihaknya telah mendapat surat edaran dari Dirjen Dukcapil, yang menyatakan bahwa stok blangko e-KTP secara nasional sudah sangat menipis ketersediaannya. 

“Maka diminta kepada Dukcapil kabupaten/kota se-Indonesia, bahwa sisa blangko yang ada di daerah, diprioritaskan untuk KTP yang status perekaman print ready record. Artinya orang yang baru pertama kali melakukan perekaman,” jelasnya.

Sementara, berdasarkan instruksi dari surat tersebut, kebutuhan masyarakat pengganti e-KTP saat ini difasilitasi dengan surat keterangan. “Di point dua dari surat Dirjen tersebut permintaan penggantian KTP, perubahan elemen data, rusak, hilang, kedatangan dan lainnya difasilitasi dengan Suket,” jelasnya.

Mulyadi berharap ketersediaan blangko segera terpenuhi sehingga kebutuhan masyarakat dapat difasilitasi. 

“Kita tidak bisa memprediksi sampai kapan, karena gambaran pasti ketersediaan blangko di pusat itu tidak tahu,” tandasnya. (RED

Reporter : Dewi Anita