Inilah Alasan Dinas PdK Belum Liburkan Siswa di Muarojambi
BRITO.ID, BERITA MUAROJAMBI - Hingga kini, Bencana Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di Kabupaten Muarojambi terus meluas.
Kebakaran ini berpotensi membuat kabut asap tebal. Sayangnya Pemkab Muarojambi belum memberikan instruksi libur kepada siswa sekolah di Muarojambi.
Padahal daerah Muarojambi mayoritas yang menjadi kawasan kebakaran terbesar di wilayah Provinsi Jambi.
"Kami sudah membuat surat untuk mempertimbangkan meliburkan siswa sekolah, namun kami masih diminta untuk berkoordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup terkait ISPU," kata Plt Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Muarojambi Erwanisah, Selasa (20/8/19).
Dari hasil koordinasi itu, lanjut Erwanisah ternyata ISPU Muarojambi masih di ambang kategori sedang yaitu 82 Mg/L, jadi belum bisa menjadi acuan untuk meliburkan siswa.
"Tapi itu Ukuran ISPU di wilayah Sengeti, alatnya berada di perkantoran Bupati, di wilayah terdampak kebakaran seperti Kecamatan Kumpeh Ulu, Sungai Gelam dan Taman Rajo belum diukur," jelas Erwanisah.
Diakui pria yang juga menjabat staf ahli ini, pihaknya sebenarnya menyusun sistem libur berdasarkan zonasi. Di mana wilayah yang terdampak kebakaran siswa sekolah dasar diliburkan atau dikurangi jam belajarnya.
"Jadi kita usulkan libur di daerah terdampak seperti di Kumpeh Ulu, berdasarkan zonasi, namun ini belum disetujui," pungkasnya. (RED)
Kontributor : Romi