Listrik Sering Mati Hidup, Ini Alasan PLN Sarolangun

Listrik Sering Mati Hidup, Ini Alasan PLN Sarolangun

BRITO.ID BERITA SAROLANGUN - Masyarakat Kabupaten Sarolangun geram kepada pihak Perusahaan Listrik Negara (PLN) Sarolangun. Masyarakat geram lantaran listrik padam tanpa ada aturan

 

"Kami sangat kecewa pada PLN Sarolangun. Lampu mati hidup tidak beraturan. Terkadang siang terkadang malam, bahkan berjam jam mati lampunya," ungkap Ahmad warga Kelurahan Pasar Kecamatan Sarolangun ketika dikonfirmasi BRITO.ID Senin (11/3).

 

Ahmad mengatakan pihak PLN mestinya selalu memberi pelayanan terbaik pada masyarakat. Jika mau hidup mati listrik seharusnya pihak PLN harus mengumumkan terbuka kepada masyarakat.

 

"Jika mau mati seharian seharusnya diumumkan pada masyarakat. Jangan masyarakat dirugikan," ungkap Ahmad dengan nada kesal.

 

Senada yang disampaikan Marzuki warga Pelayang kelurahan Gunung Kembang Kecamatan Sarolangun. "Pas waktu magrib lampu sering mati. Apalagi kalau hujan dan angin dikit saja sering lampu mati hidup," tambah Marzuki.

 

Manager PLN Sarolangun Rinaldo Sitorus dihubungi BRITO.ID mengatakan pemadaman listrik bukan sengaja dilakukan pihak PLN. Hal ini dikarenakan sering adanya pemadaman listrik di wilayah Sarolangun karena memang benar lantaran faktor alam.

 

“Kabel listrik di Sarolangun banyak berdekatan dengan ranting pohon. Sehingga saat hujan deras atau angin kencang itu mengganggu aliran listrik kabel kita. Bukan sengaja dipadamkan tapi ini faktor alam,"kata Rinaldo Sitorus.

 

"Begitu juga pada saat ini banyak baleho berterbangan saat angin dan hujan. Sehingga mengangu jaringan kabel listrik," tambahnya

 

Rinaldo Sitorus meminta masyarakat tidak menanam pohon di dekat jaringan listrik PLN dan di tepi jalan yang menganggu kabel listrik.

 

"Ketika pohon itu besar, otomatis pohon tersebut akan mengangu aktifitas kabel listrik.Begitu juga bagi warga yang mau menebang pohon dipinggir jalan harap koordinasi dulu pada pihak PLN,"ucapnya. (red)

 

Reporter : Arfandi