Warga Merangin Tewas Diterkam Harimau, BKSDA Turunkan Tim

Seorang warga asal Merangin tewas diterkam harimau di kawasan Batu Tunggal, perbatasan antara Desa Guguk dan Lubuk Beringin Kecamatan Muara Siau, pada Sabtu 25 September 2021, sekitar pukul 22.00 WIB. Korban adalah Sidin warga Desa Guguk, Kecamatan Renah Pembarap, Kabupaten Merangin, Jambi.

Warga Merangin Tewas Diterkam Harimau, BKSDA Turunkan Tim
Ilustrasi

BRITO.ID, BERITA JAMBI - Seorang warga asal Merangin tewas diterkam harimau di kawasan Batu Tunggal, perbatasan antara Desa Guguk dan Lubuk Beringin Kecamatan Muara Siau, pada Sabtu 25 September 2021, sekitar pukul 22.00 WIB. Korban adalah Sidin warga Desa Guguk, Kecamatan Renah Pembarap, Kabupaten Merangin, Jambi. 

Mendapat kabar hal itu, Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jambi langsung menurunkan tim untuk memverifikasi fakta dan kondisi lapangan. 

"Begitu menerima laporan, secepatnya kita turunkan tim untuk memverifikasi fakta dan kondisi di lapangan," kata Kepala BKSDA Jambi, Rahmad Saleh, Minggu 26 September 2021.

Rahmad menyebutkan, langkah tersebut berdasarkan verifikasi dan fakta di lapangan, diharapkan dengan dapat menginventarisir dan diambil tindak lanjut langkah selanjutnya. 

"Akan kita ambil langkah berdasarkan verifikasi, fakta di lapangan," ungkapnya. 

Agar tidak ada korban jiwa lagi, kata Rahmad pihaknya harus memahami bahwa di lokasi kejadian itu merupakan habitatnya atau tidak.

"Kita harus pahami lokasi dulu kejadian itu merupakan rumahnya atau tidak, atau ada faktor faktor penyebab yang harus diketahui," katanya. 

Namun terkait kadang kala warga yang melihat harimau di lokasi itu, Rahmad menyebutkan pihaknya menunggu hasil verifikasi yang dilakukan timnya.

"Kita tunggu dulu verifikasi lapangan agar faktanya diketahui," terangnya.

Sebelumnya diberitakan, Sidin (33) warga Desa Guguk Kecamatan Renah Pembarap dikabarkan tewas diterkam Harimau, Sabtu 25 September 2021, sekitar pukul 22.00 WIB.

Kepala Desa Guguk, Muhammad Hijazi, yang dikonfirmasi membenarkan peristiwa tersebut, dan mengatakan korban (Sidin) baru saja dimakamkan. "Iyo dindo, memang diterkam harimau," ujar Kades.

Namun, Hijazi tidak menjelaskan secara detail kronologis kejadian tersebut, hanya saja Ia menyebutkan korban mengalami luka di bagian leher, karena cepat diselamatkan oleh rekan-rekannya yang sama-sama mencari emas di lokasi tersebut. 

"Intinyo Dio ni lagi ngerai (mendulang emas) di lokasi, untung banyak orang di sano, ado jugo orang Siau, lukonyo di bagian leher," katanya.

Kontributor: Loadry Apryaldo
Editor: Rhizki Okfiandi