Pengamat Ini Nilai Kerja Walikota Jambi Masih Seremonial Tanpa Urgensi
Ari W
BRITO.ID, BERITA JAMBI, – Tak henti bersuara karena peduli Kota Jambi, Dr. Dedek Kusnadi, S.Sos, M.Si, MM, seorang pengamat pemerintahan dari Universitas Islam Negeri (UIN) STS Jambi, aktif mengungkapkan keprihatinannya terhadap kinerja Walikota Jambi, Maulana.
Dalam penilaian yang disampaikan dihadapan mahasiswa UIN STS Jambi itu, ia menyatakan bahwa sekitar 80% dari kegiatan yang dilakukan oleh Walikota Maulana bersifat seremonial dan tidak mendesak dan terkait persoalan yang dihadapi Kota Jambi.
"Bayangkan, dari dilantik hingga hari ini, kegiatan beliau tak ada yang urgensi. Contoh satu aspek aja ya, Januari ia hadiri HUT India di Medan, lalu makan malam sama Konsulat India, terima duta besar India, mau bikin film dengan India, rapat mewah sama konjen India, foto - foto sama tamu dari India, lalu beda sedikit melantik istri di PKK, dan puluhan kegiatan birokrasi yang bisa diwakilkan tanpa harus jadi prioritas," ungkap Dr. Dedek.
Ia menekankan bahwa sebagai Walikota, Maulana seharusnya lebih fokus pada permasalahan mendasar yang dihadapi oleh masyarakat Kota Jambi. Seperti fokus menyelesaikan RPJMD dengan DPRD, konsul ke provinsi masalah banjir dan fly over, sharing data kemiskinan dengan swasta untuk CSR atau koordinasi masalah pungli di kota dengan APH, bukan rapat terus sama Konsul India, tanpa jelas tujuan dan target.
Menurutnya, Walikota Jambi seakan lupa, tugas utama seorang pemimpin adalah menata birokrasi dan memberikan solusi nyata terhadap isu-isu yang ada, bukan terjebak dalam rutinitas birokrasi yang padat.
Dr. Dedek juga menyoroti minimnya gebrakan yang ditunjukkan oleh Walikota Maulana. Ia mencatat bahwa masalah banjir yang melanda Kota Jambi dibiarkan tanpa penanganan yang memadai, dan jalan-jalan yang rusak semakin banyak tanpa adanya tindakan perbaikan.
"Sejauh ini, saya melihat Walikota Maulana minim gebrakan. Banjir sudah dibiarkan, tak sanggup lagi ia meninjau, jalan rusak makin banyak tanpa penanganan," tambahnya.
Dengan pernyataan ini, Dr. Dedek berharap agar Walikota Maulana dapat lebih fokus dan responsif terhadap permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat Kota Jambi, serta mengambil langkah-langkah konkret untuk meningkatkan kualitas hidup warganya. (*/)
