PT Haltraco Gandeng BRIN Kembangkan Teknologi Carbon Additive dari Cangkang Sawit
Ari W
BRITO.ID, BERITA JAKARTA – PT Haltraco Sarana Mulia menandatangani Perjanjian Kerja Sama Penelitian dengan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) melalui Organisasi Riset Energi dan Manufaktur (OREM) pada Rabu, 18 Juni 2025, di Gedung BJ. Habibie, Jakarta Pusat. Kerja sama ini bertujuan mengembangkan purwarupa teknologi produksi carbon additive berbahan baku biomassa dari cangkang sawit.
Penandatanganan dilakukan langsung oleh Managing Director PT Haltraco Sarana Mulia, Iben Rifa, dan Kepala OREM BRIN, Cuk Supriyadi Ali Nandar, disaksikan Wakil Kepala BRIN, Amarulla Octavian.
Iben Rifa menyampaikan bahwa kerja sama ini merupakan langkah strategis PT Haltraco dalam mendukung daya saing industri nasional dan menjawab tantangan global melalui pendekatan teknologi dan keberlanjutan.
“Langkah ini adalah bagian dari ikhtiar kami untuk meningkatkan daya saing industri Indonesia di pasar global. Kami mohon doa semoga riset ini berhasil dan mampu menambah devisa bagi negara tercinta,” ujar Iben.
Fokus Haltraco: Hilirisasi Teknologi dan Komersialisasi Industri
Sebagai perusahaan dagang yang telah berdiri sejak 9 Januari 2006 dan berpengalaman dalam memasok produk metalurgi untuk industri pengecoran dan baja, PT Haltraco melihat peluang besar dalam transformasi limbah biomassa menjadi produk bernilai tinggi.
Dalam kerja sama ini, Haltraco akan berperan pada tahap uji coba industri dan perencanaan komersialisasi teknologi hasil riset BRIN, terutama untuk produksi carbon additive dari cangkang sawit.
“Kami siap mengawal dari tahap desain, purwarupa hingga industrialisasi. Peran kami adalah menjembatani hasil riset menjadi produk nyata yang dapat diadopsi oleh industri dalam negeri dan juga pasar ekspor,” jelas Iben.
PT Haltraco dikenal sebagai salah satu pemasok produk metalurgi ternama di Indonesia dengan misi menyediakan produk dan layanan bernilai terbaik bagi pelanggannya. Visi perusahaan adalah menjadi pemasok produk metalurgi terbesar di Indonesia.
Dengan kerja sama ini, Haltraco tidak hanya memperluas lini bisnis ke bidang energi terbarukan dan material berbasis biomassa, tetapi juga mendukung agenda pemerintah dalam transisi menuju energi bersih dan ekonomi berkelanjutan.
Kolaborasi Strategis Riset dan Industri
Kepala OREM BRIN, Cuk Supriyadi, menyatakan bahwa pengembangan carbon additive dari cangkang sawit adalah bagian dari hilirisasi hasil riset BRIN. Proyek ini akan melibatkan peneliti dari tiga pusat riset BRIN dan diharapkan mampu menciptakan teknologi yang efisien dan siap untuk di-scale-up ke skala industri.
Wakil Kepala BRIN, Amarulla Octavian, menambahkan bahwa riset ini menjadi jawaban nyata atas kebutuhan industri dan masyarakat terhadap solusi energi baru yang berkelanjutan.
(Ari Widodo)
