Diskusi Bahas PETI Bersama Kapolda, Al Haris: Perlu Ada Regulasi yang Jelas
Bupati Merangin, bersama pimpinan Forkopimda bahas penanganan Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI) di wilayah Merangin.

BRITO.ID, BERITA MERANGIN - Bupati Merangin, bersama pimpinan Forkopimda bahas penanganan Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI) di wilayah Merangin.
Forum Grup Discussion (FGD) yang juga dihadiri sejumlah element masyarakat ini disenggarakan di aula Polres Merangin, Kamis, (14/01), dan juga diikuti Polda Jambi secara virtual dan aktivis lingkungan.
Melalui FGD ini diharakan dapat mengurai dan merumuskan solusi terbaik terhadap penanganan PETI di Merangin.
Bupati Merangin, Al Haris mengatakan sudah berbagai upaya dilakukan Pemkab Merangin untuk penanganan pertambangan emas di bumi tali undang tambang teliti.
Mulai dari sosialisasi, komitmen Kades dengan fakta integritas menolak PETI disemua desa hingga melakukan operasi.
"Namun itu belum mampu menghilangkan PETI, meski dilapangan ada pengurangan. Bahkan pada proses operasi PETI kita dibenturkan dengan masyarakat," kata Al Haris.
Kedepan dikatakan Al Haris harus ada regulasi pertambangan rakyat yang mengatur tata cara pertambangan emas agar tidak merusak lingkungan.
"Ini terkait kehidupan, perlu Perda yang mengatur tata cara pertambangan rakyat, apa-apa saja alat yang boleh digunakan untuk aktivitas pertambangan," sebutnya.
"Saya sepakat bersama Kapolres dan Dandim sepanjang aktivitas pertambangan merusak lingkungan perlu kita ambil langkah-langkah penanganan," tambahnya lagi.
Penulis: Rhizki Okfiandi