Tahun Ini, Bantuan Pangan Non Tunai Diganti Sembako, Ini Penjelasannya

BRITO.ID, BERITA SAROLANGUN-Tahun 2020 ini, Kementerian Sosial (Kemensos) akan mengubah Program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) menjadi program Sembako.
Hal tersebut sebagai bentuk pengembangan program bantuan sosial pangan.
“Benar, tahun ini ada kebijakan tentang perubahan yang telah diatur oleh pihak kementerian. Yakni program bantuan pangan non tunai berubah menjadi bantuan sembako,” kata Juddin Kepala Dinas Sosial Kabupaten Sarolangun,(28/01/2020).
“Transformasi ini diharapkan agar prinsip 6T dapat lebih tepat dan tercapai, tepat sasaran, tepat jumlah, tepat waktu, tepat harga, tepat kualitas, dan tepat administrasi,” tambahnya.
Jika diuangkan jelasnya, yang diterima oleh masyarakat miskin yang sudah terdata dan terdaftar di Kementerian Sosial senilai Rp 150 ribu per orang.
“Nanti si penerima bantuan akan ambil bantuan sembako berupa beras, telur, susu, dan lainnya di toko yang sudah ditunjuk oleh pihak BRI, dengan nilai uang yang sudah ditentukan Rp150 ribu per orang,"ungkapnya.
Diharapkan, dengan adanya bantuan pemerintah kepada masyarakat tidak mampu, dapat mengurangi beban perekonomian masyarakat.
"Karena memang, pemerintah menilai masyarakat sangat membutuhkan sembako untuk dipergunakan keperluan sehari-hari," pungkasnya.
Penulis: Arfandi S
Editor: Rhizki Okfiandi