Bupati Safrial Marah Besar dengan Kasat Pol PP, Ini Penyebabnya

Bupati Safrial Marah Besar dengan Kasat Pol PP, Ini Penyebabnya
Bupati Safrial Saat Meninjau Kesiapan Natal (Heri Anto/BRITO.ID)

BRITO.ID BERITA TANJAB BARAT - Disela-sela peninjauan perayaan malam natal, tepatnya di depan Gereja HKBP Kuala Tungkal, Bupati Tanjab Barat Safrial menyampaikan kekecewaanya terhadap Kasat Pol PP yang tak hadir.

Padahal, Bupati bersama Wakil Bupati, Ketua DPRD dan Forkopimda Tanjab Barat melakukan peninjauan perayaan malam natal di sejumlah gereja di Kuala Tungkal, Selasa (23/12/2019) hingga malam hari.

"Kemana bos kalian (Kasat Pol PP, red) kok tidak kelihatan." Tanya Bupati kepada anggota Satpol PP Tanjab Barat saat di lokasi.

"Di situasi siaga seperti ini kok Kasat Pol PP tidak ada. Dimana letak mindset seorang pemimpin seperti itu. Kan hebat," ujar Bupati sembari menepuk keningnya.

Dengan tegas Safrial mengatakan, ia nanti kita akan panggil Kasat Pol PP, seharusnya dia tahu, dia itu Kasat Pol PP. Jangan hanya mau jabatan, bila memang tidak suka, tinggalkan.

"Jangan menjadi beban, harusnya dia (Kasat Pol PP, red) membantu mengurangi beban dari Pemerintah daerah. Di Satpol PP ini kan dia komandannya. Bupati, Wakil Bupati, Ketua DPRD dan Forkompinda saja hadir, masa dia tidak hadir." tegas Bupati

Sementara itu, Ketua DPRD Tanjab Barat, Mulyani Siregar juga menyanyangkan sikap Kasat Pol PP. Ketidakhadirannya mencerminkan sikap yang jelas tidak punya rasa tanggung jawab.

Mulyani menilai, ketika Pimpinan Daerah sedang memberikan sebuah anugerah dan empati serta memberikan rasa nyaman kepada saudara kita yang Nasrani beribadah, para OPD terlebih Sat Pol PP harus ikut serta berpartisipasi.

"Kasihan kan ini, anak anak (anggota Satpol PP, red) ditinggalkan. Seperti anak ayam kehilangan induknya,” tukas Ketua DPRD Tanjab Barat Mulyani.

Ia berharap, seluruh elemen masyarakat baik Pemerintah daerah Kepolisian bersama-sama menciptakan kondusifitas di Kabupaten Tanjab Barat ini, dalam rangka memberikan rasa nyaman kepada umat Nasrani beribadah. 

Penulis: Heri Anto

Editor: Rhizki Okfiandi